Memahami Vehicle Routing Problem

Sebagian besar industri mengalami permasalahan yang hampir sama pada Vehicle Routing Problem (VRP) yang kemudian mengakibatkan pengeluaran yang berlebihan, tenggat waktu pengiriman yang terlewat dan barang yang rusak.

Mengurangi biaya transportasi, menjadi salah satu tujuan utama bagi bisnis apapun, terutama bagi mereka yang sering melakukan pengiriman barang seperti industri logistik dan supply chain.

Lalu, apa itu VRP?

Dan bagaimana menyelesaikan permasalahan tersebut dapat berkontribusi dalam penurunan biaya transportasi perusahaan? Untuk jawaban lebih lengkapnya simak di dalam artikel ini.

Apa itu Vehicle Routing Problem?

Vehicle Routing Problem (VRP) merupakan permasalahan lama yang sering dihadapi dan menjadi tantangan besar bagi bisnis selama bertahun-tahun.

Tidak mudah bagi bisnis untuk menemukan kombinasi rute yang efektif dan efisien untuk dilalui sehingga dapat meminimalkan total jarak dari gudang ke berbagai konsumen.

Algoritma Vehicle Routing Problem atau terkadang hanya disebut sebagai VRP solver sendiri merujuk pada metode guna menemukan dan mengetahui rute yang paling optimal untuk dilalui dari warehouse menuju ke banyak tempat dengan mempertimbangkan banyak faktor.

Faktor-faktor ini termasuk bahan bakar, jalan yang sedang dibangun atau rusak, dan waktu tertentu untuk setiap pelanggan. Jika bisnis tidak menangani kendala tersebut dengan tepat, maka akan mengakibatkan membengkaknya biaya pengiriman jarak jauh.

Misalnya saja, perusahaan logistik harus menyelesaikan 1000 pengiriman dalam sehari dengan menggunakan 40 mobil. Bisnis harus memiliki perencanaan rute yang baik sehingga drivers bisa mengirimkan barang tersebut hanya dalam sekali jalan.

Alasan Sulitnya Menyelesaikan Vehicle Routing Problem

Berbeda dengan Travelling Salesman Problem yang berusaha mencari rute terpendek untuk dilewati, VRP harus mempertimbangkan banyak faktor untuk dapat menemukan dan merencanakan rute yang paling tepat serta optimal.

Rumitnya perencanaan jalur ini disebabkan adanya banyak kendala dan sifatnya yang tidak dapat diprediksi.

VRP membutuhkan upaya komputasi yang besar, sebab drivers maupun manajer yang bertanggung jawab terhadap perencanaan rute tidak bisa memecahkannya secara manual dikarenakan banyaknya faktor yang harus dipertimbangkan.

Faktor-faktor ini bisa jadi yang tidak dapat diprediksi sebelumnya, seperti perubahan permintaan konsumen, kemacetan, jalan yang tiba-tiba tertutup karena sedang dalam masa pemeliharaan dan sebagainya.

Bagaimana Menyelesaikan VRP Membantu Operasional Bisnis Sehari-hari

Jika bisnis mampu menemukan solusi yang tepat untuk permasalahan Vehicle Routing Problem mereka, bisnis dapat merasakan beberapa keuntungan, antara lain;

VRP membantu bisnis mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan
VRP dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi armada
Meningkatkan tingkat kepuasan konsumen sehingga dapat memaksimalkan keuntungan

Kendala VRP yang Sering Dihadapi Bisnis

Bisnis sering menghadapi berbagai macam kendala Vehicle Routing Problem, berikut jenis-jenisnya.

Vehicle Routing Problem dengan Time Windows (VRPTWs)

Jenis kendala yang pertama adalah permintaan pengiriman dengan tenggat waktu tertentu. Konsumen sering meminta pengiriman dilakukan selama waktu yang diinginkan.

Hal ini membatasi waktu penjemputan dan pengambilan barang, sebab drivers harus sudah sampai ke rumah konsumen di waktu yang sudah ditetapkan sebelumnya.

Namun, perlu diingat,

Sopir pengantar barang boleh sampai sebelum waktu yang sudah dijadwalkan, tetapi tidak boleh melebihi waktu tersebut.

Jika perusahaan tidak mampu memenuhinya, kemungkinan besar konsumen akan merasa kecewa dan tidak puas sehingga bisa jadi mengakibatkan penurunan pendapatan dan keuntungan yang signifikan.

Oleh karena itu, bisnis harus mmepertimbangkan faktor Time Windows ini ketika merencanakan rute pengiriman.

Tipe-tipe Time Windows meliputi;

Soft Time Windows

Pada tipe ini drivers boleh mengirimkan barang diluar dari waktu yang sudah ditentukan, tetapi mereka harus menerima penalti yang berat.

Hard Time Windows

Drivers sama sekali tidak boleh melewatkan jam yang sudah dijadwalkan. Drivers harus tetap menunggu sampai Time Windows terbuka, meskipun konsumen datang terlebih dahulu sebelum waktunya.

Disjoint Time Windows

Jika drivers sampai atau muncul di antara dua Time Windows, maka drivers harus menunggu hingga Time Windows selanjutnya terbuka.

Multiple Time Windows

Satu set Time Windows yang tidak tumpang tindih antara satu dengan lainnya dan dengan panjang waktu yang berbeda.

Pengambilan dan Pengiriman Vehicle Routing Problem

Kendala selanjutnya adalah pickup dan delivery Vehicle Routing Problem. Hambatan satu ini sering dihadapi oleh perusahaan yang fokus pada kurir pengiriman barang maupun makanan dan minuman.

Sebab, mereka perlu merencanakan rute pengiriman setiap hari, terkadang bahkan dilakukan beberapa kali dalam sehari, tergantung dengan seberapa besar kecilnya bisnis.

Manajer yang bertugas melakukan perencanaan rute perlu mempertimbangkan beberapa faktor misalnya kendala sumber daya, parameter, dan jadwal.

Biasanya, tantangan terbesarnya adalah menggabungkan antara titik untuk pengambilan dan pengiriman agar bisa mengurangi waktu perjalanan dan memangkas biaya bahan bakar.

Kendala Kapasitas Vehicle Routing Problem

Berikutnya ada capacity constraint Vehicle Routing Problem, kapasitas ini meliputi berat dan volume.

Bisnis terkadang memutuskan untuk memuat lebih banyak barang dan melayani lebih banyak konsumen dalam sekali perjalanan tanpa melebihi kapasitas kendaraan untuk menghemat biaya.

Namun, bisnis juga perlu mempertimbangkan beberapa hal sebelum melakukannya, seperti;

Paket untuk pengiriman dan pengambilan memiliki beragam ukuran.
Kendaraan memiliki kapasitas yang berbeda dan beberapa depot.
Kendaraan multi-kompartemen

3 Cara Memecahkan Permasalahan Vehicle Routing Problem

Ada beberapa cara dan solusi untuk menyelesaikan permasalahan VRP yang bisa digunakan oleh pelaku usaha. Berikut cara-cara tersebut;

Pemecahan Secara Manual

Drivers maupun manajer dapat menyelesaikan masalah VRP secara manual, namun dapat dipastikan bahwa melakukan hal tersebut membutuhkan waktu yang banyak dan pekerjaan yang tidak mudah.

Selain itu, drivers bisa jadi membuat kesalahan selama proses manual ini. Sederhananya, metode ini sangatlah tidak efisien dan efektif untuk VRP.

Penggunaan Google Maps juga tidak banyak membantu, sebab Google Maps hanya mampu memandu drivers melewati jalan terbaik dengan mempertimbangkan lalu lintas saja, namun tidak bisa membantu rute yang tepat untuk mengirimkan barang ke konsumen dalam sekali jalan.

Preset Solvers

Solusi selanjutnya adalah preset solvers. Namun, sayangnya metode ini lebih cocok digunakan dalam setting akademik saja yang membutuhkan penelitian mendalam dan bukan di kehidupan nyata, sebab Preset solvers hanya bisa memecahkan dua atau tiga kendala dasar saja.

Software Optimasi Rute

Solusi yang terakhir adalah menggunakan software khusus untuk optimasi rute. Cara ini menjadi metode terbaik untuk menyelesaikan VRP.

Dengan software ini, masalah perencanaan rute dan semua kendala dapat diselesaikan dalam tenggat waktu yang relatif singkat.

Software ini akan membantu bisnis dalam mengoptimalkan rute yang cepat, hemat bahan bakar, memangkas biaya operasional, serta mematuhi time windows setiap konsumen.

Optimalkan Rute Pengiriman dengan LOKASI

Seperti yang sudah sempat disinggung di atas, merencanakan rute pengiriman dan pengambilan barang akan lebih mudah dengan menggunakan software.

LOKASI, merupakan platform analisis spasial yang bisa membantu bisnis untuk memvisualisasikan perencanaan rute, dan mengoptimalkan rute tersebut dengan arahan yang tepat dan akurat dengan mepertimbangkan semua kendala termasuk kemacetan lalu lintas, menghemat waktu berkendara dan bahan bakar serta menemukan rute lain ketika menemukan jalan yang baru saja di blok.

Pelajari lebih lanjut bagaimana LOKASI Intelligence dapat membantu bisnis dengan hubungi email : [email protected] WA : 087779077750

FAQ

Apa yang dimaksud Vehicle Routing Problem?

Vehicle Routing Problem adalah metodeuntuk menemukan rute yang paling optimal untuk dilalui dari gudang menuju ke banyak tempat dengan mempertimbangkan banyak faktor.

Apa perbedaan TSP dan VRP?

Travelling Salesman Problem adalah metode untuk mencari rute terpendek, sedangkan VRP metode untuk menemukan dan merencanakan rute yang paling tepat serta optimal dengan melibatkan banyak faktor.