Sales projection adalah bagian krusial dalam merencanakan bisnis. Proyeksi penjualan memungkinkan pengusaha menetapkan target dan memantau kemajuan dari waktu ke waktu. Dengan proyeksi penjualan, bisnis dapat memahami kondisi dan situasi penjualan dalam beberapa bulan mendatang atau bahkan hingga tiga sampai lima tahun kedepan.
Di dalam artikel ini kita akan membaha mengenai sales projection secara detail mulai dari pengertian hinggan manfaatnya bagi bisnis.
Apa Itu Sales Projection?
Sales projection adalah proses memperkirakan pendapatan penjualan di masa mendatang dengan menganalisis data riwayat penjualan dan mengidentifikasi pola serta tren.Â
Dalam membuat sales projection, bisnis tidak hanya mengandalkan data tersebut, tetapi juga mempertimbangkan faktor lain seperti pengaruh ekonomi, situasi pasar saat ini, posisi bisnis, dan anggaran untuk memperoleh pelanggan.
Proyeksi penjualan sangat vital bagi bisnis karena membantu dalam pengambilan keputusan berdasarkan data mengenai operasional dan investasi. Contohnya, jika perusahaan A memperkirakan pertumbuhan penjualan yang besar, maka bisnis mungkin perlu merekrut lebih banyak karyawan.
Manfaat Sales Projection bagi Bisnis
Selain membantu bisnis menetapkan target dan melacak progresnya, proyeksi penjualan memberikan berbagai manfaat lain bagi bisnis. Beberapa manfaatnya meliputi:
Pengambilan keputusan yang lebih baik
Dengan melakukan estimasi penjualan ke depan, pelaku bisnis dapat membuat keputusan yang didasarkan pada data terkait harga produk, kebutuhan karyawan, proses penjualan, dan strategi pemasaran dengan lebih baik.
Penentuan targetÂ
Sales projection membantu bisnis menetapkan target penjualan yang realistis, sehingga dapat meningkatkan penjualan dan mempertahankan motivasi karyawan. Hal ini karena menetapkan target yang terlalu tinggi cenderung membuat karyawan kehilangan semangat dalam bekerja dan berpotensi meninggalkan pekerjaan yang pada akhirnya dapat mengakibatkan target tidak terpenuhi dan penurunan pendapatan.
Membuat anggaran yang lebih jelas
Sales projection yang tepat menunjukkan pola potensial pertumbuhan ekonomi dan pemasukan. Dengan informasi ini, bisnis dapat menghitung biaya, pendapatan, serta mengalokasikan sumber daya ke tim dan saluran yang sesuai.
Bisnis juga bisa memperkirakan modal yang dimiliki untuk pembelian software atau pelatihan karyawan yang bermanfaat untuk mendorong pertumbuhan perusahaan.
Cara Mudah Membuat Sales Projection
Untuk membuat proyeksi penjualan yang akurat, berikut adalah beberapa tips yang bisa dicoba dan dilakukan oleh bisnis.
Ketahui market
Langkah awal yang perlu diambil oleh bisnis adalah memahami marketnya. Jika bisnis tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang audiens yang menjadi target dan kompetitor, kemungkinan untuk sukses sangatlah kecil.Â
Oleh karena itu, sangat penting bagi bisnis untuk melakukan riset pasar dan mengenali peluang-peluang sebelum merencanakan proyeksi penjualan.
Sementara itu, untuk mengetahui potensi penjualan, bisnis dapat mempertimbangkan empat hal berikut:
- Produk: Jelaskan dan deskripsikan produk yang dijual dengan lebih rinci.
- Jasa: Jika perusahaan menawarkan jasa atau solusi bersama dengan produk, pertimbangkan juga pendapatan yang dapat diperoleh dari kombinasi tersebut.
- Pembayaran sekali waktu: Jika bisnis menjual produk dengan pembayaran satu kali saja untuk memperolehnya, bisnis perlu mempertimbangkan jumlah unit yang perlu terjual untuk mencapai target penjualan.
- Model berlangganan:Jika bisnis menggunakan model langganan, tambahkan pembaharuan bulanan dan tahunan dalam data kuantitatif untuk membuat proyeksi penjualan.
Guanakan data terbaru
Proyeksi yang dibuat harus berdasarkan informasi terkini mengenai bisnis dan industri. Oleh karena itu, pastikan semua data yang digunakan adalah yang paling baru, akurat, dan relevan.
Contohnya, saat membuat proyeksi penjualan, bisnis harus memanfaatkan data riwayat penjualan dari tahun sebelumnya sebagai referensi terbaru. Data ini perlu dianalisis secara menyeluruh, termasuk jumlah potensial klien yang dihubungi, berapa banyak yang menjadi klien, dan berapa banyak yang tidak melanjutkan pembelian produk.
Pertimbangkan berbagai faktor
Dalam membuat proyeksi penjualan, bisnis perlu mempertimbangkan semua faktor. Lakukan analisis pasar untuk mengidentifikasi potensi pertumbuhan dalam industri bisnis. Perhatikan hambatan yang mungkin menghalangi bisnis mencapai target penjualan selama periode yang dianalisis.Â
Amati kemungkinan perubahan dalam perilaku konsumen akibat faktor eksternal seperti kondisi ekonomi dan politik. Perhatikan juga perubahan singkat akibat musiman (seasonality), seperti saat libur dan ketika permintaan produk tertentu meningkat, serta perubahan jangka panjang.
Kumpulkan seluruh data dan informasi dari tim sales
Langkah berikutnya adalah mengumpulkan seluruh informasi dan data dari tim sales perusahaan. Mintalah informasi terkait kuota penjualan saat ini, seperti jumlah minimal penjualan atau pendapatan yang harus dihasilkan oleh satu anggota tim dalam sebulan, kuartal, atau tahun.Â
Data ini membantu bisnis menetapkan ekspektasi penjualan yang realistis. Selanjutnya, peroleh juga informasi mengenai harga produk dan siklus penjualan untuk memastikan bisnis memperoleh angka yang akurat.
Ketahui target penjualan
Target penjualan ini membimbing tim sales dalam menjalankan aktivitas penjualan sehari-hari dan membantu mereka membuat keputusan bisnis yang lebih baik. Target atau tujuan ini umumnya didasarkan pada KPI dan metrik penjualan, seperti pertumbuhan dari tahun ke tahun, total pendapatan, dan lainnya.
Buat asumsi dari data-data yang ada
Setelah semua data yang diperlukan telah terkumpul, bisnis dapat membuat asumsi dan menyesuaikannya dengan berbagai faktor untuk mendapatkan rencana yang realistis.Â
Bisnis dapat menggunakan grafik, infografis, diagram, dan lainnya untuk memvisualisasikan proyeksi. Dari sini, bisnis dapat mengenali pola dan tren, serta menyampaikan data yang diperoleh kepada pemangku kepentingan untuk membantu mereka dalam membuat keputusan bisnis.
Gunakan software sales projection
Software sales projection membantu pelaku bisnis dalam merencanakan penjualan. Software ini dapat dengan akurat memproyeksikan kinerja penjualan di masa depan dengan menggunakan berbagai data, baik yang bersumber dari internal maupun eksternal.
Salah satu software yang dapat digunakan oleh bisnis adalah analisis proyeksi penjualan dari LOKASI Intelligence. LOKASI adalah platform yang memberikan gambaran menyeluruh mengenai seluruh penjualan, seperti potensi pendapatan yang dapat dihasilkan oleh satu toko di suatu area, rata-rata penjualan bulanan, dan informasi lainnya.
Pelajari lebih lanjut bagaimana LOKASI Intelligence dapat membantu bisnis dengan hubungi email : [email protected] atau WA : 087779077750
FAQ
Apa itu sales projection?
Sales projection merupakan langkah untuk memperkirakan pendapatan penjualan yang akan datang dengan menganalisis data penjualan sebelumnya dan mengenali pola serta trennya.
Apa manfaat sales projection?
Manfaat sales projection antara lain pengambilan keputusan yang lebih baik, penentuan target, membuat anggaran yang lebih jelas, dan lainnya.
Bagaimana cara membuat sales projection?
Cara membuat sales projection yakni ketahui market terlebih dahulu, guanakan data terbaru, pertimbangkan berbagai faktor, kumpulkan seluruh data dan informasi dari tim sales, ketahui target penjualan, buat asumsi dari data-data yang ada, gunakan software sales projection.Â