Cara Membuat Goal Setting

Cara Membuat Goal Setting

Setiap bisnis pasti memiliki tujuan, tetapi tidak semua bisnis bisa membuat goal setting yang efektif. Riset dari Economist Study, sekitar 90% eksekutif senior di perusahaan dengan pendapatan tahunan lebih dari satu miliar dolar mengakui bahwa mereka gagal mencapai seluruh goal yang telah ditetapkan. Penyebab utama kegagalan ini adalah strategi implementasi yang kurang tepat.

Agar tujuan dapat tercapai, bisnis perlu memahami cara membuat goal setting yang benar. 

 

Pentingnya Goal Setting

Goal setting adalah proses menetapkan tujuan yang ingin dicapai oleh sebuah bisnis dalam jangka waktu tertentu. Tujuan ini menjadi panduan strategis yang sangat penting, karena dapat menentukan arah dan masa depan perusahaan.

 

Dalam praktiknya, goal setting dalam bisnis dapat berupa tujuan yang bersifat umum, seperti meningkatkan reputasi merek, memperluas pasar, atau memperkuat hubungan dengan pelanggan. 

 

Namun, tujuan ini juga bisa lebih spesifik dan terukur, seperti meningkatkan pendapatan sebesar 30% dalam satu tahun, menambah jumlah pelanggan baru hingga 80%, atau mengurangi biaya operasional sebanyak 15%.

 

Di sisi lain, goal setting memiliki peran yang penting bagi keberhasilan sebuah bisnis. Dengan adanya goal setting, bisnis mengetahui tujuan seperti apa yang harus dicapai.

 

Tidak hanya itu, goal setting juga menjadi sumber motivasi yang kuat bagi karyawan. Dengan tujuan yang spesifik dan terukur, karyawan lebih terdorong untuk memberikan kinerja terbaiknya. Bagi manajer, goal setting berfungsi sebagai alat untuk memantau dan mengevaluasi performa tim, sehingga lebih mudah untuk mengidentifikasi kekuatan maupun area yang perlu ditingkatkan.

 

Selain itu, dengan panduan yang dihasilkan dari goal setting, proses pengambilan keputusan menjadi lebih terarah dan berdasarkan prioritas yang jelas. Hal ini membantu bisnis untuk menentukan strategi terbaik, mengalokasikan sumber daya secara efisien, dan memastikan bahwa setiap tindakan selaras dengan visi besar perusahaan. 

 

Cara Membuat Goal Setting 

Setelah mengetahui pengertian dan pentingnya goal setting bagi bisnis. Selanjutnya kita akan membahas secara menyeluruh langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menciptakan goal setting yang tidak hanya efektif, tetapi juga terukur dan realistis.

 

Gunakan framework

Jika ini adalah kali pertama bagi bisnis dalam menetapkan tujuan, langkah pertama yang perlu diambil adalah memilih framework yang tepat untuk merancang goal. Salah satu framework yang paling banyak digunakan oleh bisnis adalah SMART. Framework ini membantu bisnis dalam menciptakan tujuan yang jelas dan terukur.

 

Cara membuat goal setting secata SMART melibatkan lima komponen utama, yaitu: spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan,  dan batas waktu.

 

Pilih KPI yang tepat

Setelah menentukan framework yang akan digunakan untuk merancang tujuan, langkah berikutnya yang tidak kalah penting adalah memilih KPI (Key Performance Indicator) yang tepat. KPI ini merupakan alat ukur yang digunakan untuk menilai sejauh mana pencapaian tujuan bisnis. 

 

Penting untuk memastikan bahwa KPI yang dipilih selaras dengan visi dan misi perusahaan, serta berhubungan langsung dengan tujuan yang ingin dicapai. KPI juga harus memberikan insights yang berguna dan dapat ditindaklanjuti sehingga membantu bisnis dalam membuat keputusan strategis yang lebih tepat.

 

Misalnya, jika salah satu tujuan bisnis dalam tiga bulan ke depan adalah mengurangi biaya operasional, maka KPI yang relevan bisa berupa persentase pengurangan biaya. Bisnis dapat menentukan angka yang jelas, seperti 10%, 15%, atau lebih yang menjadi target pengurangan biaya dalam periode tersebut.

 

Pecah tujuan besar menjadi tugas kecil

Pecah tujuan besar yang telah ditetapkan sebelumnya menjadi serangkaian tujuan kecil dan tugas-tugas yang lebih terperinci. Dengan cara ini, setiap langkah akan terlihat lebih mudah dicapai dan lebih realistis untuk direalisasikan. 

 

Memecah tujuan utama menjadi bagian-bagian yang lebih kecil tidak hanya membuatnya lebih terstruktur, tetapi juga membantu tim untuk tetap fokus dan terorganisir dalam mencapainya. Selain itu, pembagian tujuan ini memudahkan untuk memantau progres secara lebih jelas dan terukur.

 

Buat deadlines

Jangan lupa untuk menetapkan jangka waktu yang spesifik dalam pencapaian tujuan. Jangka waktu ini mencakup waktu mulai dan waktu berakhir. Menentukan deadline yang jelas sangat penting karena dapat menciptakan rasa urgensitas dalam setiap langkah yang diambil. 

 

Dengan adanya tenggat waktu, tim akan lebih terdorong untuk bekerja dengan lebih efisien dan menghindari menunda melakukannya. Deadline ini juga membantu tim untuk tetap fokus dan terarah serta memastikan bahwa setiap tugas diselesaikan tepat waktu dan tujuan dapat tercapai sesuai dengan rencana. 

 

Monitor progres

Terakhir, monitor setiap progres yang telah dilakukan agar dapat memastikan semua aktivitas berjalan sesuai rencana dan tetap berada di jalur yang tepat. Proses pemantauan ini memungkinkan bisnis untuk secara rutin mengevaluasi kinerja tim. 

 

Salah satu cara yang efektif untuk menilai progres adalah dengan membandingkan hasil yang dicapai dengan KPI (Key Performance Indicator) yang telah disusun sebelumnya. Dengan begitu, bisnis bisa melihat area mana yang sudah berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang sesuai harapan, serta area mana yang membutuhkan perbaikan. 

 

Buat Goal Setting Lebih Mudah dengan LOKASI

LOKASI adalah platform analitik geospasial dan location intelligence yang membantu bisnis menemukan lokasi usaha terbaik dan membuat goal setting. Dengan LOKASI, bisnis dapat dengan mudah menetapkan target operasional, seperti menentukan jumlah toko yang harus dikunjungi oleh tim sales lapangan setiap harinya.  

 

Tidak hanya itu, LOKASI menyediakan data estimasi potensial pendapatan dari sebuah toko di area tertentu. Informasi ini sangat bermanfaat sebagai dasar dalam menyusun target penjualan yang realistis dan mendukung pertumbuhan bisnis.  

 

LOKASI  juga dilengkapi dengan data lokasi yang lengkap, seperti tingkat keramaian, demografi, dan preferensi pelanggan.Dari sini, bisnis bisa mendapatkan insights mendalam tentang pasar dan mengambil keputusan yang lebih baik dan strategis.  

 

Pelajari lebih lanjut bagaimana LOKASI Intelligence dapat membantu bisnis dengan hubungi email : [email protected] atau WA : 087779077750

 

FAQ

Apa itu goal setting dan contohnya?

Goal setting adalah proses menentukan tujuan yang ingin dicapai oleh sebuah bisnis dalam kurun waktu tertentu. Contoh goal setting  seperti meningkatkan pendapatan sebesar 30% dalam satu tahun, menambah jumlah pelanggan baru hingga 80%, atau mengurangi biaya operasional sebanyak 15%.

Bagaimana cara menyusun goal setting?

Cara menyusun goal setting antara lain gunakan framework, pilih KPI yang tepat, pecah tujuan besar menjadi tugas kecil, buat deadlines, dan monitor progress. 

 

Kenapa goal setting itu penting?

Goal setting penting karena bisnis bisa mengetahui apa yang harus dicapai, memberikan motivasi bagi karyawan, dan membantu bisnis memonitor kinerja tim dan menemukan area yang perlu diperbaiki, sehingga bisnis bisa terus berkembang.

Related Posts